Finance – PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk. (ADMF) atau Adira Finance memberikan perkembangan terkait dengan akuisisi PT Mandala Multifinance Tbk. (MFIN) atau Mandala Finance. Pada sebelumnya, proses akuisisi ini diharapkan dapat terselesaikan pada awal tahun 2024. Pada saat ini, Chief Financial Officer (CFO) Adira Finance Sylvanus Gani mengatakan jika kedua belah pihak masih menunggu proses perizinan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Proses perizinan [akuisisi Mandala Finance] masih berlangsung, hari ini juga ada RUPSLB dari Mandala,” kata Gani dalam Media Update Paparan Kinerja Adira Finance Tahun 2023 di Jakarta.
Meskipun belum mengetahui pasti berapa lama proses perizinan tersebut berlangsung, Gani berharap transaksi ini dapat terselesaikan pada waktu yang tepat. Dirinya menambahkan bahwa transaksi tersebut setara dengan Rp874 miliar. Gani membeberkan jika Adira Finance sebelumnya juga berhasil melakukan akuisisi perusahaan pembiayaan lain yakni PT Home Credit Indonesia (Home Credit) yang di selesaikan pada tanggal 2 Oktober 2023. Melalui proses tersebut Adira Finance mengenggam 9,98% kepemilikan dari Home Credit selama tiga bulan terakhir dengan nilai pembelian saham sebanyak Rp386 miliar. Aksi korporasi lainnya, Adira Finance mendapatkan kredit sindikasi dari MUFG Bank Ltd., dan beberapa bank lainnya senilai US$300 juta atau sekitar Rp4,73 triliun (asumsi kurs Rp15.775) pada 1 Februari 2024.
Tujuan transaksi tersebut adalah dalam rangka mendukung pertumbuhan aset Adira Finance seiring dengan pertumbuhan pembiayaan automotif dan non-automotif. Selain itu, Adira Finance juga telah menyelesaikan penandatanganan fasilitas Social Loan dengan Bank Mandiri pada 23 Januari 2024. Melalui fasilitas Social Loan ini, Adira Finance melakukan perluasan akses pembiayaan bagi pengusaha yang memiliki keterbatasan layanan pembiayaan dari bank. Perusahaan berharap melalui penerimaan dana dari Social Loan ini dapat mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).