Teknologi – Telkom melalui anak perusahaannya, Telkomsat, akan meluncurkan Satelit Merah Putih 2 pada Rabu (21/2) waktu Indonesia dengan menumpang roket SpaceX. Satelit Merah Putih 2 yang akan diluncurkan dari Florida, Amerika Serikat (AS) ini disebut sebagai wujud komitmen Telkom untuk memastikan akses internet yang merata di seluruh Indonesia.
Direktur Utama Telkomsat Lukman Hakim Abd. Rauf menjelaskan satelit ini ditenagai oleh platform mutakhir Spacebus 4000B2 dan memiliki masa pakai desain selama 15 tahun. Satelit ini disebut hasil kerja sama Thales Alenia Space dalam hal pabrikasi dan peluncurannya difasilitasi oleh SpaceX, kedua mitra yang sudah berpengalaman dalam proyek-proyek satelit Telkom sebelumnya.
Lebih lanjut, Lukman menekankan proses pemilihan mitra dan pengadaan satelit telah mematuhi prinsip kepatuhan dan tata kelola perusahaan yang baik. Dalam hal bisnis, pemilihan mitra juga mempertimbangkan biaya per Gbps yang rendah, sehingga menghasilkan satelit dengan kapasitas lebih besar dan harga jual yang bersaing. Mendekati waktu peluncuran, antisipasi disebut terjadi di kalangan korporat dan operator VSAT yang diklaim menandai potensi bisnis yang sangat besar yang ditawarkan oleh Merah Putih 2.
Antusiasme tersebut dinilai tak luput dari perhatian Telkom dan Telkomsat, yang melihatnya sebagai peluang emas untuk memperkuat portofolio bisnis satelit mereka dan mendorong Indonesia lebih jauh ke dalam era digital. Keberhasilan peluncuran Merah Putih 2 akan menjadi bagian dari langkah Telkom Indonesia dan Telkomsat dalam upaya mewujudkan visi akses internet merata di seluruh Indonesia, menghadirkan manfaat yang tak terhingga bagi masyarakat, dan membuka jalan bagi kemajuan teknologi di negeri ini. Senada, Menteri BUMN Erick Thohir menyebut peluncuran satelit baru Telkom ini adalah sebuah usaha untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
“BUMN melalui Telkom hadir mempercepat pemerataan konektivitas internet di Indonesia dengan meluncurkan Satelit Merah Putih 2. Kami ingin seluruh masyarakat Indonesia bisa merasakan manfaat internet,” tulis Erick di akun Instagram, Minggu (18/2).
“Ini usaha kami agar masyarakat bisa belajar dan juga meningkat kemampuan dengan internet, untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045,” imbuhnya.