Finance – PT BFI Finance Tbk mengklaim, belum menerima laporan terkait kredit macet dari pembiayaan taxi online. Hingga saat ini perseroan belum mendapat laporan debitur yang menggunakan kendaraannya untuk taxi online. Direktur Keuangan BFI Finance Sudjono mengungkapkan, BFI Finance tidak bisa mengetahui kendaraan digunakan untuk taxi online sepanjang angsuran debitur tersebut lancar.
“Hampir tidak ada saat ini,”kata Sudjono.
Kalaupun ada, lanjut Sudjono, debitur tersebut mengubah profesi saat angsuran sudah jalan. Namun pada awal pembiayaan, debitur tidak secara detail mendeklarasikan kendaraannya untuk taxi online.
Namun sekali lagi, Sudjono menyatakan, sejauh ini tidak ada laporan kredit macet untuk usaha taxi online di BFI. “Sejauh ini kami tidak mendapatkan kabar tentang kredit macet dari usaha taxi online,”papar dia. Sementara sebelumnya, Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno FOR4D mengatakan, debitur pada awalnya tidak mengakui pembelian kendaraan untuk digunakan sebagai armada transportasi online. BFI menjelaskan tidak ada cara khusus untuk memitigasi risiko kredit macet dari pembiayaan taxi online.
“Kalau tidak dibayar, kami tarik saja kendaaannya,”kata dia.