FH UGM Gelar Pengabdian Masyarakat di Anambas

Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (FH UGM) melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat Periode Pertama di Kelurahan Letung, Kecamatan Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau.

Kegiatan berlangsung selama empat hari, dari Senin (28/4) hingga Kamis (1/5), dan digagas oleh mahasiswa Program Magister Hukum Kesehatan serta Unit Pusat Konsultasi dan Bantuan Hukum (PKBH) FH UGM. Kolaborasi ini melibatkan Yayasan Dokter Peduli (doctorSHARE), Dinas Kesehatan dan Puskesmas Letung, serta dukungan penuh dari Sinarmas Mining.

Mengawali kegiatan, Dekan FH UGM, Dahliana Hasan, menyampaikan sambutan hangat melalui video. Ia menekankan pentingnya peningkatan kesehatan dan kesadaran hukum di wilayah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T) seperti Anambas.

“Kegiatan ini mencerminkan komitmen kami dalam menjalankan salah satu pilar Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat. Kami bangga bisa hadir di tengah masyarakat Anambas yang ramah dan terbuka,” ucapnya.

Rangkaian kegiatan tahap pertama meliputi pelayanan kesehatan gratis, penyuluhan kesehatan dan hukum, serta penyerahan donasi alat medis. Tim yang terlibat terdiri dari mahasiswa S2 Magister Hukum Kesehatan dan PKBH FH UGM.

Selama dua hari pertama, pelayanan kesehatan gratis dilaksanakan di Pelabuhan Berhala Letung, mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. Layanan mencakup pemeriksaan umum, tes laboratorium sederhana seperti GDS, asam urat, dan kolesterol, serta USG bagi ibu hamil. Pemeriksaan gigi dan prosedur bedah minor seperti operasi ganglion dan hernia juga tersedia, yang dilakukan di Rumah Sakit Kapal (RSK) doctorSHARE, RSK dr. Lie Dharmawan II. Sebanyak 230 pasien dilayani dalam dua hari pelaksanaan.

Pada Rabu (30/4), penyuluhan kesehatan digelar dalam dua sesi. Sesi pertama berlangsung di SD Negeri 004 Letung dengan peserta siswa kelas 1 SD yang mendapatkan materi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Anak-anak antusias mengikuti praktik cuci tangan dan sikat gigi.

“Saya senang dengan kehadiran kakak-kakak, dan semoga semakin banyak penyuluhan di sekolah,” kata Fatih, salah satu siswa.

Sesi kedua diadakan di Pelabuhan Berhala Letung dengan tema Infeksi Menular Seksual (IMS) dan Bahaya Kehamilan Dini, yang diikuti oleh 25 warga sekitar. “Terima kasih kepada mahasiswa MHKes FH UGM dan doctorSHARE atas pelayanan dan edukasi yang bermanfaat,” ungkap Ibu Wan Norazizah, peserta penyuluhan.

Salah satu penyuluh, Kenya Leilani, menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme peserta. “Saya bersyukur anak-anak aktif berpartisipasi. Semoga penyuluhan ini memberikan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat,” ujarnya.

Kegiatan berlanjut pada Kamis (1/5) dengan penyuluhan hukum kesehatan di Puskesmas Letung. Tema yang dibahas adalah kerahasiaan data pasien dan penyelesaian sengketa medis. Sebanyak 33 tenaga medis dan kesehatan hadir aktif dalam diskusi.

Lina, seorang dokter gigi yang telah 11 tahun bertugas di Puskesmas Letung, menyatakan bahwa penyuluhan hukum seperti ini sangat bermanfaat. “Kami berharap penyuluhan ini terus berlanjut agar kami lebih memahami aspek hukum dalam profesi kami,” katanya.

Sebagai penutup acara, FH UGM menyerahkan donasi alat kesehatan kepada Puskesmas dan fasilitas kesehatan setempat. Donasi meliputi alat pemeriksaan GDS, asam urat, kolesterol, doppler janin, serta timbangan bayi digital. Bantuan diterima langsung oleh Kepala Puskesmas Letung, Adymulianto Manurung.

Perwakilan PKBH FH UGM, Sahl Radian, menutup acara dengan harapan kegiatan ini membawa manfaat nyata bagi masyarakat Letung. “Kegiatan ini mendukung program pemerintah dalam pencegahan stunting dan deteksi dini penyakit tidak menular, sekaligus menutup rangkaian empat hari pengabdian masyarakat,” katanya.

Adapun kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya tentang kesehatan yang baik, pengurangan kesenjangan akses layanan kesehatan, serta kemitraan untuk mencapai tujuan pembangunan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *